Minggu, 12 Mei 2013

Advanced Mikrotik Training Routing (MTCRE)

Static Route & Policy Route
          Router Network merupakan Pengaturan jalur antar network segment berdasarkan IP Address tujuan (atau juga asal), pada OSI layer Network. Connected Routes Dibuat secara otomatis setiap kali kita menambahkan sebuah IP Address pada interface yang valid (interface yang aktif).
           Jika terdapat dua buah IP Address yang berasal dari subnet yang sama pada sebuah interface, hanya akan ada 1 connected route. Jangan menempatkan dua ip address dari subnet yang sama pada dua interface yang berbeda, karena akan membingungkan tabel dan logika routing di router.

Tipe routing
• Static Routes
  static routes adalah informasi routing yang dibuat secara manual oleh user untuk   mengatur ke arah mana trafik tertentu akan disalurkan. Default route adalah salah satu contoh static routes.

• Dynamic Routes Dynamic routes yang akan dibuat secara otomatis saat menambahkan IP
  Address pada interface. Informasi routing yang didapat dari protokol routing dinamik seperti
  RIP, OSPF, dan BGP.

Konsep Dasar Routing Untuk pemilihan routing, router akan memilih berdasarkan:
• Rule routing yang paling spesifik tujuannya
  Contoh: destination 192.168.0.128/26 lebih spesific dari 192.168.0.0/24
• Distance Router akan memilih yang distance nya paling kecil l
• Round robin (random) Router sangat banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi
  protocol TCP/IP, dan router jenis itu disebut juga dengan IP Router.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar